aku mengerti akan diamku
sepertinya aku mengerti akan diamnya
atas apapun alasan itu
ketahuilah..aku tidak pernah berpegang akan satu pun janji-janjinya
kerna aku sedar..dan dia pun sedar..
kami hanyalah Hamba hina...
janji manusia memang sukar untuk di kota
dan itu perkara biasa..yang tidak akn pernah menjadi yang luar biasa
sepertinya dia menjauhi akan janjinya
kami mengerti..cuma ingin memahami
mengetahui apa adanya pada dirinya
menabur janji membelai emosi seindah imaginasi berfantasi
tiada apapun pada dirinya
sepertinya tiada apapun pada diriku
segalanya tertulis
Qada' Qadar ILAHI
ketahuilah..aku tenang menghadapinya
bukan kerana dirinya
bukan kerana diriku
tetapi keranaMu YA RAHMAN
mengajarku menjadi yang lebih tahu
akan kekuasaan dan kemampuanMu itu
ampunkan aku YA RABB
sepertinya seharusnya aku memohon ampun pada hambamu itu
atas apapun alasan itu
tiada satupun dosa darinya untukku maafkan
kerana khilaf itu bukan darinya
bukankah tiap yang berlaku atas kehendak dan keizinanMu
lantas siapalah aku untuk menidakkan semuanya
sepertinya kedua orang tuaku
menghalalkan apapun dari mereka untukknya
sepertinya aku memohon halalkan segalanya
aku bangga adanya WAALIDAIN
lantas...
satu yang ku pinta
jangan biarkan dia ulangi janji yang sama..khilaf yang alpa
pada hati yang di sapa
kerna nanti takkan ada yang bisa
mempercayainya yang bukan apa-apa
sepertinya aku yang tiada apa-apa
melainkan segalanya dari Yang ESA =)
sepertinya aku mengerti akan diamnya
atas apapun alasan itu
ketahuilah..aku tidak pernah berpegang akan satu pun janji-janjinya
kerna aku sedar..dan dia pun sedar..
kami hanyalah Hamba hina...
janji manusia memang sukar untuk di kota
dan itu perkara biasa..yang tidak akn pernah menjadi yang luar biasa
sepertinya dia menjauhi akan janjinya
kami mengerti..cuma ingin memahami
mengetahui apa adanya pada dirinya
menabur janji membelai emosi seindah imaginasi berfantasi
tiada apapun pada dirinya
sepertinya tiada apapun pada diriku
segalanya tertulis
Qada' Qadar ILAHI
ketahuilah..aku tenang menghadapinya
bukan kerana dirinya
bukan kerana diriku
tetapi keranaMu YA RAHMAN
mengajarku menjadi yang lebih tahu
akan kekuasaan dan kemampuanMu itu
ampunkan aku YA RABB
sepertinya seharusnya aku memohon ampun pada hambamu itu
atas apapun alasan itu
tiada satupun dosa darinya untukku maafkan
kerana khilaf itu bukan darinya
bukankah tiap yang berlaku atas kehendak dan keizinanMu
lantas siapalah aku untuk menidakkan semuanya
sepertinya kedua orang tuaku
menghalalkan apapun dari mereka untukknya
sepertinya aku memohon halalkan segalanya
aku bangga adanya WAALIDAIN
lantas...
satu yang ku pinta
jangan biarkan dia ulangi janji yang sama..khilaf yang alpa
pada hati yang di sapa
kerna nanti takkan ada yang bisa
mempercayainya yang bukan apa-apa
sepertinya aku yang tiada apa-apa
melainkan segalanya dari Yang ESA =)
0 comments:
Post a Comment